KPR FLPP 2022 Ditargetkan 200 Ribu Rumah

KPR FLPP 2022 Ditargetkan 200 Ribu Rumah

Dalam rangka kesinambungan pelaksanaan program pembangunan satu juta rumah untuk rakyat dan pencapaian sasaran strategis pembangunan perumahan, pada tahun 2022 ditargetkan penyediaan rumah melalui program pembiayaan KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) sebanyak 200.000 unit rumah. Menurut Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono dalam surat tertulisnya kepada Menteri Keuangan Republik Indonesia, perhitungan tersebut dengan mempertimbangkan perkiraan maju, rencana strategis, hasil evaluasi kinerja tahun sebelumnya dan operasionalisasi BP Tapera (Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat).

Dalam rangka memenuhi kebutuhan tersebut, maka anggaran KPR Sejahtera FLPP untuk tahun 2022 yang berasal dari DIPA sebesar Rp19,1 triliun ditambah pengembalian pokok dana FLPP sebesar Rp3,9 triliun menjadi sebanyak Rp23 Triliun.

Di luar anggaran tersebut pemerintah juga menganggarkan SBUM (Subsidi Bantuan Uang Muka) sebanyak Rp812 miliar untuk 200.000 unit rumah, dimana Rp10 juta bantuan uang muka untuk Papua dan Papua Barat dan sisanya Rp4 juta untuk daerah lainnya.

Selain itu, pemerintah juga menggelontorkan anggaran sebesar Rp1,6 miliar untuk 42 unit rumah untuk Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan yang dikenal dengan BP2 BT.

Sedangkan untuk tahun 2022, program Subsidi Selisih Bunga (SSB) sudah tidak ada lagi. Namun pemerintah masih menganggarkan tahun 2022 ini untuk SSB sebesar Rp4,39 triliun atau 769.903 unit untuk membayar penerbitan KPR tahun sebelumnya (ulang tahun).

Sehingga total bantuan pembiayaan  perumahan untuk tahun 2022 sebesar Rp28,2 triliun dengan target sebanyak 200.042 unit rumah.

Direktur Utama PPDPP, Arief Sabaruddin menyampaikan, bahwa FLPP tahun 2022 akan dikelola oleh BP Tapera secara plug and play. Sehingga layanan dipastikan tidak akan mengalami perubahan.

Seperti sudah diketahui bersama, penyaluran dana FLPP tahun 2021 telah ditutup 31 Oktober lalu dengan capaian tertinggi sepanjang sejarah. Dana FLPP telah tersalurkan sebanyak 178.728 unit senilai Rp19,57 triliun (11348% dari target yang ditetapkan pemerintah sebesar 157.500 unit). Sehingga total penyaluran dana FLPP dari tahun 2010 – 2021 sebesar 943.583 unit atau senilai Rp75,17 triliun.

Source : ppdpp